Merujuk makna perkataan iranun itu sendiri yang bermaksud berkasih-kasihan seakan-akan memberikan kesan yang teramat dalam disetiap sanubari masyarakatnya. Gagau merupakan satu ungkapan yang cukup sinonim dengan sukubangsa Iranun. Kalau kita melihat dari sudut kehidupan kita seharian, perkatan Gagau ini sering mendapat tempat dikalangan anak-anak dan kehidupan masyarakat kita.
Kalau kita perhatikan secara mendalam salah satu kekuatan pada sukubangsa kita adalah keberanianya...manakala salah satu kelemahannya pula adalah mudah simpati ataupun khagagawan...Atas kelemahan inilah para pemimpin kita mempraktikkan ilmu Gagau ini kedalam politik mereka...jangan salah tafsir...ilmu Gagau yang disalurkan sebenarnya ilmu Gagau kepada diri mereka sendiri ....yakni pemimpin sukubangsa kita (Untuk periuk nasi mereka da)...
Orang tua-tua kita cukup marah dan benci apabila mereka ditipu apatahlagi ia melibatkan perangai pemimpin dari suku sendiri. Namun cara untuk mereka lembut hati adalah berjumpa dengan mereka sambil menunjukkan penyesalan yang teramat sangat sambil menitiskan airmata...nescaya mereka akan cair...Ilmu inilah yang sering diguna pakai oleh pemimpin-pemimpin suku kita....Tak percaya....fikir dan perhatikan....Ilmu ini Pendekar cahaya yang malap pun pakai tau.....Cerita pasal perjuangan dahulu...pahit getirnya....kepala berdarah...lebam...macam-macam lagi...lepas itu barulah mula drama lakonan mereka...Menangis...!....Tiada wakil lah...kita tak faham politik lah....Macam-macam lagi lah....Akhir sekali....Undilah saya...yang sudah berlalu biarlah berlalu....kita bina janji baru....Pelik tapi benar....
Satu lagi sikap dan tabiat masyarakat kita ialah....Bila bercakap macam nak rak dunia ni...Itulah inilah...tapi bila bertemu buku dengan ruas....semua kecut...kalau dulu kerjanya memaki hamun sekarang ni bersopan santun...kalau dulu sepak terajang tong sampah sekarang berjalan terpijak semut pun...semut tak mati....gua cakap sama lu.....Dulu bercakap soal kebenaran bukan main hebat tetapi sekarang bila yang empunya tubuh badan datang membela segala kebenaran tolak tepi...kena hormat la....cakap biar berlapis la....Pening din nak pikiaq....Inilah orang kita.....Ya lah Orang kita...Mengampu lebih isi tak da....
Lihat sahaja rakan dan kawan kita.....apa dah jadi....oh ya bulan mulia...kena beralas dan berlapik banyak tau...takut jadi fitnah dan kurang pahala pula....Dalam Bulan Puasa kita kena tolak kebenaran...simpan segala kebenaran...selepas bulan Puasa baru kita lepaskan semuanya....ya lepaskan kat Tong Sampah.....Inilah rencah dunia....Ku harapkan cerah di pagi hari rupanya mendung datang mengambil alih.....
Kita bukannya membudayakan sukubangsa kita pada kejumudan dan kerakusan pemikiran tetapi kita perlu menyemai keberanian dan kebijakan didalam menilai sesuatu isu....Usahlah mengajar anak-anak kita takut pada bayang-bayangnya sendiri....ITULAH GAGAU DAN TALAU.....???....fikirkan lah kawan dan rakan sekelian....